Pada pembahasan
kali ini saya akan memaparkan bagaimana membangun web server dengan LAMP pada Ubuntu dan Linux Mint. Penggunaan distro Ubuntu atau Linux Mint dimaksudkan agar nantinya
kita bisa mengelola server dengan mode GUI. Paket yang kita gunakan nantinya
adalah LAMP (Linux Apache MySQL PHP).
Catatan untuk
pembahasan kali ini, saya akan menggunakan nama "web-server" untuk host name, dan
IP yang digunakan pada server adalah 192.168.1.1. Instalasi dijalankan melalui terminal/console
dengan akses root.
Buka terminal dan
ketikkan perintah
$ sudo su - Install MySQL 5
Install MySQL 5
denga perintah dibawah ini:
# apt-get install
mysql-server mysql-client
Ditengah
instalasi, akan ditanyakan password MySQL root user yang akan digunakan.
New password for
the MySQL "root" user: <-ketikkan password->
Repeat password for the MySQL "root" user: <-ketikkan password lagi->
Repeat password for the MySQL "root" user: <-ketikkan password lagi->
- Install Apache2
Web server yang
kita gunakan adalah Apache2. Instalasinya dengan mengetikkan perintah dibawah
ini:
# apt-get install
apache2
Setelah instalasi
selesai, kita uji apakah instalasi berhasil. Buka browser kemudian ketikkan
alamat http://192.168.1.1 atau http://localhost.
Instalasi
berhasil bila telah tampil tulisan “It works!”.
Catatan: website
root direktori berada pada /var/www.
- Install PHP5
Instalasi PHP5
dan modul Apache PHP5 dengan mengetikkan perintah:
# apt-get install php5 libapache2-mod-php5
Setelah
instalasi, kita harus merestart Apache dengan perintah:
# /etc/init.d/apache2
restart
atau
# service apache2
restart
- Mengetahui detail
instalasi PHP5
Untuk menampilkan
informasi instalasi PHP5 secara detail, kita buat file phpinfo.php pada
direktori /var/www.
# nano
/var/www/phpinfo.php
Ketikkan baris
dibawah ini dan save file dengan menekan ctrl+x kemudian y.
<?php
phpinfo(); ?>
Buka browser dan
ketikkan alamat http://192.168.1.1/phpinfo.php
atau http://localhost/phpinfo.php.
Maka akan tampil seperti
gambar dibawah ini:
Bila kita scroll
ke bawah, kita akan mengetahui module apa saja yang telah tersedia pada PHP5.
MySQL tidak dicantumkan, ini berarti PHP5 yang kita install belum mensupport
MySQL.
- MySQL Support
pada PHP5
Untuk mendapatkan
support MySQL pada PHP5, ikuti langkah berikut.
Kita dapat
mencari modul apa saja yang tersedia untuk PHP5 dengan perintah:
# apt-cache
search php5
Akan ditampilkan
list modul yang tersedia untuk PHP5. Pilih module yang kira-kira akan kita
gunakan nantinya pada aplikasi web dan install dengan perintah:
# apt-get
install php5-mysql php5-curl php5-gd php5-intl php-pear php5-imagick php5-imap
php5-mcrypt php5-memcache php5-ming php5-ps php5-pspell php5-recode php5-snmp
php5-sqlite php5-tidy php5-xmlrpc php5-xsl
# apt-get install libapache2-mod-perl2
Setelah instalasi selesai, restart Apache:
# service apache2 restart
Untuk mengetahui module yang telah terinstal, akses kembali http://localhost/phpinfo.php. Kita
dapat melihat module yang telah terinstal terutama support untuk MySQL.
Dari gambar diatas, dapat kita lihat bahwa PHP5 telah
support MySQL.
- phpMyadmin
phpMyadmin adalah
media berbasis web untuk memanage database MySQL. Instalasi phpMyadmin dapat
dilakukan dengan perintah:
# apt-get
install phpmyadmin
Di tengah proses instalasi, akan ada beberapa pertanyaan
seperti di bawah ini:
Web server to reconfigure automatically: <-apache2->
Configure database for phpmyadmin with dbconfig-common? <-No->
Configure database for phpmyadmin with dbconfig-common? <-No->
Setelah proses instalasi selesai, phpMyadmin dapat kita
akses melalui browser dengan mengetikkan alamat http://192.168.1.1/phpmyadmin atau http://localhost/phpmyadmin.
Nah, Web Server
dengan LAMP pada Ubuntu dan Linux Mint telah selesai di bangun. Di bawah ini adalah
beberapa catatan untuk konfigurasi server. Semoga bermanfaat.
Lokasi file
konfigurasi web server Apache
Semua file
konfigurasi untuk web server Apache seperti file apache2.conf dan httpd.conf
bisa ditemukan di direktori /etc/apache2.
Lokasi file
konfigurasi PHP5
Semua konfigurasi
PHP5 terletak pada direktori /etc/php5. Untuk file php.ini, lokasinya ada pada
direktori /etc/php5/apache2/php.ini.
Lokasi file
konfigurasi MySQL
Semua konfigurasi
MySQL terletak pada direktori /etc/mysql.
Merubah session
maximum time
Secara default,
apache memberi nilai 1440 seconds untuk session idle sebelum mendestroy atau
menghilangkan session tersebut. Untuk merubah lamanya waktu tersebut, silahkan
akses file php.ini kemudian cari “session.gc_maxlifetime” tanpa tanda kutip. Ubah
nilainya sesuai dengan keinginan kemudian save dan restart apache.
Merubah zona waktu
Default zona waktu saat instalasi PHP5 adalah Europe/Berlin. ini biasanya menyebabkan fungsi time akan mengacu pada zona waktu Berlin bila server terhubung dengan internet. Untuk merubahnya, buka file php.ini kemudian cari "date.timezone" tanpa tanda kutip. Ubah value-nya menjadi Asia/Jakarta kemudian save dan restart apache.
Mengakses MySQL
melalui terminal/console
Pada terminal ketikkan:
$ mysql –u root
Akan ditanyakan
password root, ketikkan password kemudian enter. Prompt terminal akan berganti
dengan "mysql>" bila telah berhasil.
Mengaktifkanfungsi send mail PHP, Mengakses phpMyadmin tanpa root pasword, dan replikasi
database MySQL akan saya bahas pada post tersendiri. Stay tune...!!!
Referensi: www.howtoforge.com, www.askubuntu.com
muantab...
ReplyDeletesemoga bermanfaat gan...
Delete